Menteri PPPA Dorong Perempuan Pengusaha untuk Beradaptasi terhadap Perubahan Tren Global

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), yang diwakili oleh Deputi Bidang Kesetaraan Gender, Lenny N. Rosalin, memberikan sambutan yang menginspirasi dalam Rapat Kerja Nasional IWAPI II yang diselenggarakan di ICE BSD, Tangerang, dengan tema “Peran Penting IWAPI Di Usia Ke-48 dalam Mendorong Ketahanan dan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2024”. Kehadiran Lenny sebagai wakil dari Menteri PPPA menandai pengakuan terhadap peran penting Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) sebagai mitra strategis dalam pemberdayaan perempuan pengusaha guna mencapai kemandirian ekonomi.

Dalam acara pada 24 Oktober 2023 tersebut, Lenny menyampaikan apresiasi kepada IWAPI sebagai wadah bagi para pengusaha perempuan di Indonesia. “Forum Rapat Kerja Nasional selama 2 hari ini menjadi momen penting untuk memperkuat komitmen, menyatukan kekuatan, serta merangsang ide-ide baru guna menjawab tantangan zaman,” ungkapnya. Lenny juga menekankan pentingnya pengusaha perempuan beradaptasi dengan perkembangan zaman serta berperan tidak hanya secara lokal, tetapi juga di tingkat nasional dan global.

Lebih lanjut, Lenny menjelaskan bahwa kerja sama antara KemenPPPA dan IWAPI telah lama terjalin, terutama dalam upaya pemberdayaan perempuan dan pencapaian kesetaraan. Dari data KemenKUKM, terungkap bahwa dari 65 juta Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia, sekitar 64 juta di antaranya dimiliki oleh perempuan. Oleh karena itu, Lenny mendorong agar para pengusaha perempuan dapat mengikuti perkembangan zaman, bertransformasi, dan beradaptasi demi kemajuan bisnis mereka.

Rapat Kerja Nasional ini dianggap sebagai implementasi sinergi antara pemerintah, organisasi profesional, dunia usaha, dan elemen masyarakat lainnya. Kolaborasi ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas serta kontribusi perempuan dalam dunia ekonomi dan karier profesional.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI), Nita Yudi, menyatakan bahwa organisasi tersebut telah memfokuskan program kerjanya pada peningkatan sumber daya manusia, pengembangan jaringan pemasaran, serta memudahkan akses permodalan bagi para pengusaha perempuan. IWAPI memiliki misi untuk menjadikan perempuan Indonesia mandiri secara ekonomi, membantu keluarga, masyarakat, dan berperan dalam memajukan negara menuju kesejahteraan.

Rakernas IWAPI II yang berlangsung di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang ini tidak hanya bertujuan memberikan pandangan strategis bagi para anggota IWAPI dalam membangun bisnis yang berkelanjutan dan bersaing di pasar global, tetapi juga melalui berbagai kegiatan seperti IWAPI Expo dan Idea Talk IWAPI. Idea Talk tersebut diharapkan dapat memberikan pemahaman dan edukasi kepada para peserta mengenai UMKM yang memiliki daya saing di pasar global.

Dengan semangat kolaborasi dan kesatuan, acara ini diharapkan menjadi salah satu wadah untuk membentuk masa depan yang lebih baik, di mana perempuan memiliki peran yang kuat dalam dunia bisnis dan ekonomi yang semakin inklusif dan berdaya.