Dukung Pameran Hari UMKM Nasional Expo 2023, KemenPPPA Tingkatkan Peran Perempuan Pelaku UMKM

kemenpppa, kesetaraan gender, perempuan, umkm,

Dukung Pameran Hari UMKM Nasional Expo 2023, KemenPPPA Tingkatkan Peran Perempuan Pelaku UMKM

Solo, 10 Agustus. Digitalisasi saat ini sudah merambah ke hampir seluruh bidang  kehidupan termasuk UMKM. Itulah mengapa, kegiatan UMKM saat ini tidak bisa lepas dari dunia dan perangkat digital baik dalam proses perencanaan bisnis, pembuatan produk, pemasaran maupun manajemen UMKM itu sendiri. Hal tersebut juga berlaku untuk UMKM milik perempuan yang saat ini jumlahnya lebih dari 64% dari total jumlah UMKM yang ada dan berkontribusi signifikan bagi resiliensi perekonomian nasional.

Terlepas dari kuatnya peran UMKM milik perempuan dalam perekonomian nasional dan besarnya jumlah unit usaha yang dijalankan, UMKM milik perempuan masih menghadapi kendala penguatan dan pengembangan bisnis yang pada akhirnya berimbas pada stagnasi level UMKM dan bahkan ancaman gulung tikar. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI (KemenPPPA) terus menyokong UMKM dengan berbagai upaya, diantaranya membina, memelihara, dan mendorong ekosistem UMKM menjadi lebih baik dari hulu hingga hilir. Bahkan, KemenPPPA mendukung kerjasama dengan badan/lembaga untuk memberi kemudahan dari sektor permodalan, perizinan usaha, sertifikasi, dan rantai distribusi.

Kota Solo, yang terletak di Jawa Tengah, telah dipilih sebagai tuan rumah perayaan Hari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Nasional tahun 2023. Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Surakarta dan Bank Indonesia (BI) menggelar perayaan ini mulai dari tanggal 10 hingga 13 Agustus 2023 dan berlangsung di Pamedan Pura Mangkunegaran Solo. Dengan tema besar “Transformasi UMKM Masa Depan”, perayaan Hari UMKM Nasional tahun ini akan fokus pada pentingnya digitalisasi bagi para pelaku UMKM di Indonesia. Transformasi ini dianggap sebagai langkah penting dalam menghadapi tantangan ekonomi masa depan. Kota Solo adalah kota pusat ekosistem digital yang didukung oleh keberagaman budaya yang kaya dan semangat kolaboratif yang tinggi sehingga sejalan dengan tema yang diusung dalam perayaan Hari UMKM Nasional pada tahun ini.

Sekretaris Kementerian Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM), Arif  Rahman Hakim, menyebut perayaan Hari UMKM Nasional bertepatan dengan hari lahirnya Bapak Koperasi, Mohammad Hatta. Perayaan tersebut digagas untuk menunjukkan produk UMKM berkualitas dan mempunyai daya saing yang bisa diandalkan untuk menunjang pertumbuhan ekonomi ke depan. “Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi platform bagi para pelaku UMKM Indonesia untuk memamerkan produk dan jasa unggulannya,” kata Arif Rahman Hakim saat  Pembukaan UMKM Nasional Expo 2023 di Surakarta, Jawa Tengah, Kamis (10/8).

Dalam perayaan Hari UMKM Nasional Tahun 2023, ada banyak kegiatan untuk pengembangan UMKM menuju UMKM masa depan, antara lain Expo atau pameran UMKM unggulan dengan beragam jenis produk yang dapat memberikan peningkatan skala usaha dan membangun semangat bangga menggunakan produk lokal. Expo ini sangat mendukung pelaku UMKM untuk memperkenalkan produk hasil dari binaan baik dari Dinas, K/L, dan BUMN yang diikuti oleh hampir seluruh provinsi di Indonesia. Kemudian, ada forum dan workshop sebagai sarana pusat pertukaran dan penyebaran informasi pengembangan UMKM di Indonesia dan terdapat panggung hiburan yang akan memberikan pengalaman menarik bagi para pengunjung.

Dalam rangka penguatan UMKM perempuan di pasar global, KemenPPPA berpartisipasi melalui kerjasama dengan lembaga mitra untuk memberi kesempatan pada UMKM milik perempuan pelaku wirausaha yang berperspektif gender dalam menampilkan hasil produknya.

Salah satu program yang dilakukan KemenPPPA pada lembaga mitra seperti Uni Batik dari LM PEKKA Kota Solo, Lembaga Persepsi, Jaringan Perempuan Usaha Kecil (JarPUK) dan Industri Rumahan dari Rembang binaan langsung KemenPPPA serta mitra Eva Garut dengan produk sajadah akar wangi dari Garut. Kedepannya diharapkan perempuan pelaku UMKM mampu untuk bersaing pada skala yang lebih besar jika terus diberikan stimulus mulai dari akses permodalan, intelektual dan sosial agar dapat memajukan usahanya demi kesejahteraan keluarga dan masa depan yang cerah bagi anak-anaknya.

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *